Warkopbet Menawarkan bonus 100% untuk member baru.

Tuesday, 15 December 2015

Klopp Ungkap Alasan Tak Jabat Tangan Pulis

Juergen Klopp tidak menjabat tangan Tony Pulis pada saat pertandingan antara Liverpool melawan West Bromwich Albion berakhir, pertandingan... thumbnail 1 summary
Juergen Klopp tidak menjabat tangan Tony Pulis pada saat pertandingan antara Liverpool melawan West Bromwich Albion berakhir, pertandingan itu sendiri berlangsung pada hari minggu 13 Desember 2015. Akan tetapi pelatih berkebangsaan Jerman tersebut menyatakan kalau dirinya tidak memiliki masalah apapun dengan Pulis.

Pertandingan tersebut berjalan dengan sangat sengit. Pemain WBA yang bernama Craig Gardner sempat melancarkan tackle keras kepada pemain bertahan The Reds yang bernama Dejan Lovren pada menit ke 79.

Karena hal tersebut, Lovren dengan terpaksa harus di tandu keluar lapangan dan digantikan oleh Divock Origi. Akan tetapi hal tersebut tidak membuat Klopp merasa marah kepada pelatih WBA tersebut.

“Apabila para media ingin membuat berita besar, silahkan saja. Pada pertandingan yang biasanya aku selalu menjabat tangan. Akan tetapi pada hari ini hal itu tidak aku lakukan, sebab ini bukanlah pertandingan persahabatan,” ucap mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut kepada para wartawan setempat.

“Aku tidak melihat dia sesudah pertandingan berakhir. Dengan begitu aku tidak bisa megucapkan apa-apa. Akan tetapi kami sempat berbicara pada saat pertandingan. Kadang kami memang butuh beberapa waktu untuk mendinginkan suasana,” sambung pelatih berusia 48 tahun tersebut.

Pulis pun membantah soal rumor yang mengatakan kalau dirinya memiliki masalah dengan Klopp. Dari pada mengomentari soal insiden jabat tangan, pelatih berkebangsaan Wales itu lebih memilih untuk memberitahukan rasa kecewa dirinya terhadap skuatnya yang tidak berhasil mendapatkan tiga poin dari Christian Benteke dan kawan-kawan.

“Klopp telah membuat apa yang semestinya di buat. Aku sungguh merasa sangat kecewa, sebab mereka mampu untuk membuat skor menjadi seri,” tutur pelatih yang memiliki usia 57 tahun tersebut kepada para wartawan setempat.

Pada pertandingan yang berlangsung di stadium Anfield itu berakhir dengan skor seri 2-2. Divock Origi menjadi pahlawan The Reds setelah berhasil membuat gol penyama kedudukan pada saat pertandingan sudah ingin selesai, tepatnya pada menit ke 96.


RZ

No comments

Post a Comment