![]() |
PENAMPILAN TIM HOWARD (ATAS) BERHASIL MENYABET PENGHARGAAN MAN OF THE MATCH |
Manchester City melewatkan
kesempatan untuk memperbaiki performa mereka dalam perburuan gelar juara liga
Inggris ketika mereka ditahan imbang tanpa gol oleh Everton. Laporan selengkapnya
oleh warkopbet.com.
Anak buah Manuel Pellegrini mendominasi
babak kedua tapi mereka berulang kali ditahan oleh kiper tim tamu Tim Howard.
The Toffees, julukan Everton, menampilkan
permainan bertahan yang luar biasa, setelah pada 45 menit pertama mereka
menunjukkan permainan menyerang yang lebih baik. Mereka juga dipenuhi
keberuntungan, dengan City yang gagal mendapat hadiah pinalti pada menit akhir
setelah pelanggaran John Stones kepada Raheem Sterling dikotak terlarang.
![]() |
STERLING (KIRI) DIJATUHKAN OLEH STONES DIKOTAK PINALTI |
Bagi Everton, ini merupakan satu
poin penting dan merupakan modal kepercayaan diri vital, menyusul catatan 7
laga terakhir mereka dengan hanya satu kemenangan.
Namun, bagi City ini merupakan
kerugian 2 poin dan mereka tetap berselisih 3 poin dibelakang pemimpin puncak
Arsenal, yang ditahan oleh Liverpool dengan skor 3-3, dan juga Leicester, yang
meraih kemenangan atas Tottenham dengan skor 1-0.
Laga tersebut dimulai dengan
Etihad Stadium yang hanya terisi setengah akibat kemacetan lalu lintas yang
mencegah sebagian besar pendukung untuk tiba tepat waktu sebelum kick-off
dimulai. Peluang terbaik City datang dari Yaya Toure lewat sundulan dari jarak
7 meter yang masih sanggup dijinakkan oleh Howard.
Serangan mereka berkembang pada
babak kedua lewat Sergio Aguero yang lebih ikut berperan, tapi masih kesulitan
mencari celah atas lawan mereka, walaupun telah memasukkan David Silva dengan
15 menit waktu tersisa.
Bos City Pellegrini tetap
bersikeras bahwa pelanggaran Stones seharusnya dihukum hadiah pinalti “semua
orang distadion bisa melihat jelas bahwa itu jelas pinalti, karena terjadi
didepan mata wasit dan sangat jelas,” kata pelatih asal Chile tersebut. “kedua
kaki Raheem dijegal oleh Stones tapi wasit tidak meniup peluit, jadi kita tidak
bisa berbuat apa-apa.”
Tidak mengejutkan, pendapat dari
bos Everton, Roberto Martinez berbeda dengan lawannya atas kejadian itu dan
memuji kematangan dari wasit Roger East. “Stones melakukan sliding untuk
memblok bola, sementara Sterling tidak berusaha merubah jalur dan menyambut
jegalan Stones. Saya merasa bahwa wasit harus mampu mengontrol emosi mereka dan
kali ini mereka tidak mengecewakan.” (DY)
No comments
Post a Comment