Chelsea dan West Brom telah
diberikan dakwa oleh FA akibat gagal mengendalikan pemain mereka dalam laga
lanjutan Liga Primer Inggris yang berakhir dengan seri di Stamford Bridge.
Berita selengkapnya oleh warkopbet.com.
Kejadian tersebut dimulai ketika
pelanggaran yang dilakukan oleh pemain West Brom, Claudio Yacob, yang
menjatuhkan striker Chelsea, Diego Costa, meskipun Costa sedang tidak membawa
bola, sebelumnya Yacob telah menerima satu kartu kuning.
Gelandang The Baggies tersebut
cukup mujur bisa lolos dari hukuman kartu kuning kedua dan pengusiran dari
wasit sebelum dia digantikan oleh pelatih Tony Pulis beberapa saat kemudian
dalam laga yang berakhir dengan skor 2-2.
“Chelsea dan West Bromwich Albion
telah didakwa akibat gagal dalam mengendalikan para pemain mereka untuk berlaku
sesuai peraturan yang berlaku,” menurut pernyataan resmi dari FA. “dakwaan
tersebut berkaitan dengan insiden yang terjadi pada sekitar menit ke 58 dalam
laga lanjutan Liga Inggris kedua tim pada hari Rabu, 13 Januari 2016.”
“Kedua klub mempunyai waktu
sampai pukul 6 sore pada tanggal 20 Januari 2016 untuk melayangkan respon resmi
dari masing-masing klub atas dakwaan tersebut.”
Manajer interim Chelsea, Guus
Hiddink sempat menyuarakan pendapatnya atas aksi emosional yang terjadi pada
hari Jumat lalu tersebut.
Hiddink merasa bahwa pemain West
Brom, Yacob seharusnya diusir wasit akibat pelanggaran sengaja itu dan sangat
kecewa dengan performa dari pengadil lapangan pada malam itu, wasit Anthony
Taylor. Hiddink juga sempat menunjukkan ekspresi kekecewaannya pada ofisial ke
4, Jon Moss. Dan sang manajer tertegun dengan kata balasan yang diterima.
“Saya memberitahunya: “Ini adalah
salah satu pengadil lapangan terburuk yang pernah saya saksikan di Liga Primer
Inggris selama ini,” kata Hiddink, yang sempat melatih Chelsea pada periode
pertamanya pada tahun 2009 lalu.
“Dia membalas pada saya “salah,
anda seharusnya melihat bagaimana saya mengadil dilapangan.” (DY)
No comments
Post a Comment