10/22/2015 03:19:00 pm
Buat pemain asal Argentina itu, pertandingan melawan Los Blancos tersebut merupakan laga pertama dia semenjak dia memutuskan untuk hengkang dari Santiago Bernabeu dan hijrah ke klub asal Inggris, Manchester United pada musim panas lalu.
Sempat bermain di Old Trafford selama satu musim yaitu periode 2014-2015, namun baru kali ini mantan pemain Benfica tersebut melakoni laga melawan Los Merengues setelah bergabung dengan Paris Saint-German.
“Ini adalah pertandingan yang sangat luar biasa buat diriku, setelah aku hengkang dari El Real lebih dari satu musim yang lalu,” ucap Di Maria setelah laga berakhir seperti yang dikutip oleh Ibet19.
“Melakoni laga yang lawannya teman-teman satu tim dulu sangatlah luar biasa buat diriku,” sambungnya.
Akan tetapi Di Maria juga menyatakan kalau dia kecewa. Dia kecewa karena timnya PSG tidak bisa meraih tiga poin atas El Real pada laga tersebut. “Tim memiliki banyak peluang untuk mencetak gol dan meraih kemenangan,” kata pemain berusia 27 tahun tersebut.
Walau merasa sedikit kecewa, Di Maria menyadari kalau lawan mereka kali ini bukanlah tim yang biasa, melainkan Real Madrid yang kualitasnya di level dunia. Dengan begitu dia menilai kalau hasil akhir dengan skor kaca mata atau seri, sudahlah hebat karena lawan mereka klub elite dari Spanyol.
“Membuat banyak kesempat itu yang kami buat pada saat melakoni laga melawan klub-klub raksasa yang ada di Eropa. Namun pada saat ini kami berfokus agar selalu mendapatkan poin pada setiap pertandingan,” kata Di Maria.
Dari catatan peluang yang terjadi pada laga itu, memang PSG lebih menang dari pada El Real. Klub asal Prancis tersebut telah membuat 19 kali usaha mencetak gol, berbanding sembilan dengan usaha yang telah dibuat oleh pasukan Rafael Benitez. Akan tetapi semua peluang tersebut tidak ada yang bisa meneruskannya menjadi gol, dengan begitu skor kaca mata tetap bertahan hingga laga usai.
No comments
Post a Comment