FIFPro yang menaungi hak seluruh
pemain sepakbola diseluruh dunia mengajukan usul untuk mengganti peraturan
transfer yang akan mengubah sistem sepakbola professional selamanya.
Upaya dari organisasi yang
bermarkas di Belanda ini beranggapan sistem transfer yang selama ini dipakai
oleh seluruh dunia telah melanggar peraturan dan ketentuan European Union. Pengajuan
keberatan juga dilayangkan kepada Komisi Eropa di Brussels terkait aturan
transfer yang dari Badan Sepakbola Dunia, FIFA.
Gagasan itu sendiri telah
dilemparkan oleh Fifpro beberapa tahun belakangan kepada FIFA, Badan Sepakbola
Eropa UEFA dan sejumlah klub dan liga besar di Eropa mengenai usulan mengganti
sistem transfer. Tapi semuanya tidak berjalan dengan lancar ketika usulan itu
tidak diabaikan oleh pihak manapun.
Karena tidak mempunyai pilihan lain, maka Fifpro mengajukan
keberatan melawan kebijakan dan regulasi FIFA atas status transfer pemain. Ada empat
poin penting dari kebijakan baru yang dikeluarkan oleh Organisasi pimpinan
Phillipe piat tersebut, yaitu :
1. Pemain yang belum menerima bayaran dari klubnya selama lebih dari 30 hari berhak untuk memutuskan kontrak mereka secara sepihak, dengan syarat mereka telah memberikan peringatan tertulis 10 hari sebelumnya
2. Jika kontrak pemain telah diputuskan oleh klub tanpa alasan yang jelas atau oleh pemain sendiri karena belum menerima bayaran. Pemain wajib menerima kompensasi dari klub dengan melunasi sisa kontrak yang tersisa
3. Pemain manapun yang telah bebas dari kontrak setelah proses diatas bisa segera mencari klub baru untuk mendapat kontrak baru tanpa harus menunggu dibukanya bursa transfer terlebih dahulu
4. Peraturan ini berlaku diseluruh wilayah domestik dan internasional.
1. Pemain yang belum menerima bayaran dari klubnya selama lebih dari 30 hari berhak untuk memutuskan kontrak mereka secara sepihak, dengan syarat mereka telah memberikan peringatan tertulis 10 hari sebelumnya
2. Jika kontrak pemain telah diputuskan oleh klub tanpa alasan yang jelas atau oleh pemain sendiri karena belum menerima bayaran. Pemain wajib menerima kompensasi dari klub dengan melunasi sisa kontrak yang tersisa
3. Pemain manapun yang telah bebas dari kontrak setelah proses diatas bisa segera mencari klub baru untuk mendapat kontrak baru tanpa harus menunggu dibukanya bursa transfer terlebih dahulu
4. Peraturan ini berlaku diseluruh wilayah domestik dan internasional.
Perubahan yang dicanangkan oleh Fifpro ini menekankan aturan baru yang
menambahkan hak-hak tertentu antara pemain dengan pihak klub. Pemain juga tidak
bisa membatalkan kontrak mereka jika belum melewati 90 hari sejak mereka belum
menerima bayaran. Selanjutnya pemain harus mengajukan kasus itu ke FIFA dan
harus menunggu beberapa bulan sebelum bisa menyelesaikannya. Karena jika usulan
ini dipakai akan ada lebih dari 4000 kasus yang diajukan.
Ini hanyalah beberapa poin dari semua regulasi yang diajukan oleh Fifpro.
Organisasi tersebut beralasan sistem sekarang tidak membantu sepakbola moderen untuk
lebih kompetitif, karena hanya berpihak pada klub kaya yang lebih sering
mendistribusikan perputaran uang kesesama klub besar.
No comments
Post a Comment