12/14/2015 06:47:00 pm
Real Madrid terpuruk dengan jarak
5 poin dalam perburuan posisi pertama klasemen La Liga ketika mereka
dipecundangi oleh Villareal dengan skor tipis 1-0.
Mantan pemain gagal Tottenham,
Roberto Soldado mengarahkan bola melewati kedua kaki Keylor Navas pada menit ke
8 ketika tim tuan rumah mengejutkan Real Madrid dibabak pertama.
Walaupun bermodalkan pemain kelas
dunia seperti, Cristiano Ronaldo, Gareth Bale, Karim Benzema dan James
Rodriguez dalam susunan pemain utama, mereka tetap tidak mampu untuk mencari
cara menjebol gawang lawan.
Yellow Submarine, julukan
Villareal, membangun serangan cepat ke area Madrid dan akhirnya membuat mereka
lengah. Dan dalam jangka waktu 30 detik tim tuan rumah telah mendapatkan
tendangan sudut. Dan dalam 3 menit mereka telah menghasilkan tendangan ke
gawang yang sayangnya masih sempat menghantam tiang gawang.
Dan dalam 10 menit laga berlalu,
mereka telah unggul lewat gol Roberto Soldado, yang membuat Madrid hilang fokus.
Dengan kondisi terguncang tersebut, mereka hampir kecolongan lagi ketika Cedric
Bakambu, yang kecepatan dan fisiknya memberikan masalah sepanjang malam itu,
membuang 2 peluang emas sebelum 45 menit pertama berakhir.
Skor tersebut tidak menunjukkan
kegagalan yang sama ketika El Real dipermalukan oleh Barcelona di Bernabeu,
tapi performa Madrid pada babak pertama sangatlah menyedihkan. Lini tengah yang
kerap menjadi kendala bagi mereka di laga penting sekali lagi menjadi titik
kelemahan yang dimanfaatkan oleh Villareal yang lebih solid disektor tersebut
dibabak pertama.
Babak pertama memalukan tersebut
dari Real Madrid bisa saja membuat mereka kebobolan lebih dari satu gol, di 5
menit pertama babak kedua mereka membuat banyak peluang bagus dibandingkan pada
45 menit pertama, dan seharusnya diberikan hadiah pinalti ketika Matteo
Musacchio menjatuhkan Ronaldo setelah punggawa timnas Portugal itu telah sukses
menggiring bola dan menusuk kekotak pinalti.
Upaya dilakukan oleh Rafa Benitez
dengan menggantinkan Casemiro dan Luka Modric, memasukkan Isco dan Mateo
Kovacic dilini tengah. Namun kendala mereka bukan terletak pada pembangunan
serangan, tapi lebih ke penyelesaian. (DY)
No comments
Post a Comment