Pihak berwenang United States (Amerika Serikat) yang
menyelidiki kasus korupsi di badan
organisasi sepakbola dunia FIFA telah mendakwa 16 anggota tambahan mereka yang
dicurigai terlibat dalam kasus korupsi.
Tuduhan terbaru tersebut, yang dirilis oleh Departemen
Keadilan di Washington, muncul hanya beberapa jam setelah penangkapan dua wakil
presiden FIFA di Zurich. Mantan Ketua Federasi Sepakbola Brasil, Ricardo
Teixeira adalah satu dari sekian nama tersebut yang menjadi tertuduh dalam
“keterlibatan skema kriminal yang melancarkan uang sebesar 200 juta USD dalam
aksi menyuap dan upeti”.
Pihak FIFA sendiri mengatakan bahwa mereka akan bekerja sama
penuh. Presiden Sepakbola Brasil sekarang, Marco Polo del Nero juga telah
menyangkal atas 92 tuduhan kepadanya, yang terdiri dari “pemerasan, penipuan
dan konspirasi pencucian uang” dengan “penyalahgunaan jabatan untuk kepentingan
finansial pribadi.”
Nama-nama lengkap yang baru saja dituntut tersebut adalah :
- Alfredo Hawit – Presiden Concacaf
- Ariel Alvarado – Mantan pejabat asosiasi sepakbola Panama
- Rafael Callejas – Mantan presiden sepakbola Honduras
- Brayan Jimenez – Ketua FA Guetamala
- Rafael Salguero – Anggota komisi FIFA Guetamala
- Hector Trujillo – Sekjen FA Guetamala
- Reynaldo Vasquez – Mantan presiden FA El Salvador
- Juan Angel Napout – Presiden Conmebol
- Manuel Burga – Mantan Presiden FA Peru
- Carlos Chavez – Presiden Sepakbola Bolivia
- Luis Chiriboga – Presiden Sepakbola Ekuador
- Marco Polo del Nero – Presiden Sepakbola Brasil
- Eduardo Deluca – Sekjen Conmebol
- Jose Luis Meiszner – Mantan Sekjen Conmebol
- Romer Osuna – Audit Sepakbola Bolivia dan Ketua Komite
- Ricardo Teixeira – Mantan Ketua FA Brasil
- Alfredo Hawit – Presiden Concacaf
- Ariel Alvarado – Mantan pejabat asosiasi sepakbola Panama
- Rafael Callejas – Mantan presiden sepakbola Honduras
- Brayan Jimenez – Ketua FA Guetamala
- Rafael Salguero – Anggota komisi FIFA Guetamala
- Hector Trujillo – Sekjen FA Guetamala
- Reynaldo Vasquez – Mantan presiden FA El Salvador
- Juan Angel Napout – Presiden Conmebol
- Manuel Burga – Mantan Presiden FA Peru
- Carlos Chavez – Presiden Sepakbola Bolivia
- Luis Chiriboga – Presiden Sepakbola Ekuador
- Marco Polo del Nero – Presiden Sepakbola Brasil
- Eduardo Deluca – Sekjen Conmebol
- Jose Luis Meiszner – Mantan Sekjen Conmebol
- Romer Osuna – Audit Sepakbola Bolivia dan Ketua Komite
- Ricardo Teixeira – Mantan Ketua FA Brasil
Jaksa US, Loretta Lynch berkata “penyalahgunaan kepentingan
dan kepercayaan publik dalam kasus ini sangatlah memalukan. Skala tindakan
korupsi ini terlalu besar.”
“Dan pesan-pesan dari pengumuman ini harus terpampang jelas
untuk semua pihak individual yang masih berada dibayang-bayang, berharap bisa
menghindari investigasi dari kita, anda tidak akan mampu melarikan diri dari
fokus kita.” (DY)
No comments
Post a Comment