Arsene Wenger Kritik Keras Aturan Doping UEFA

Arsene Wenger Kritik Keras Aturan Doping UEFA

Arsene Wenger mengkritik peraturan doping UEFA, dengan menilai bahwa aturan tersebut dengan sebutan "pada dasarnya menerima dopi... 11/24/2015 07:28:00 pm

Arsene Wenger mengkritik peraturan doping UEFA, dengan menilai bahwa aturan tersebut dengan sebutan "pada dasarnya menerima doping".

Komentar manajer Arsenal itu datang setelah pemain Dinamo Zagreb, Arijan Ademi, dihukum selama empat tahun, karena tidak lolos dalam tes setelah kemenangan timnya di Liga Champions atas The Gunners pada bulan September.

Dinamo tidak didiskualifikasi dari kompetisi tersebut karena peraturan tersebut menyebutkan bahwa harus ada dua atau lebih pemain yang kedapatan positif dalam tes doping sebelum hukuman itu boleh dijatuhkan kepada klub yang bersangkutan.

Peraturan UEFA sesuai dengan pedoman Agensi Anti Doping Dunia atau World Anti-Doping Agency (WADA), tapi Wenger mengatakan: "Saya pribadi tidak setuju dengan aturan tidak masuk akal tersebut. Anda tidak bisa mengatakan bahwa mereka memiliki pemain yang kedapatan menggunakan doping tapi klub nya tidak bersalah.”

"Itu berarti anda pada dasarnya menerima doping. Tapi itu adalah aturan dan kami menerima itu. Kami harus melihat diri kita sendiri dan berurusan dengan kinerja kita sendiri."

Arsenal harus mengalahkan Zagreb di kandang mereka pada hari Selasa, untuk tetap menjaga harapan mereka untuk lolos ke tahap sistem gugur Liga Champions.

Wenger, yang telah berbicara pada beberapa kesempatan pada isu-isu penggunaan doping, mengungkapkan bahwa 10 petugas kontrol doping dari UEFA telah hadir di klub Premier League tersebut, pada haru Jumat lalu.

Komentar pelatih asal Prancis itu membawa respon dari badan sepak bola Eropa tersebut, dan dalam sebuah pernyataan, juru bicara mereka mengatakan: "peraturan anti-doping UEFA mengenai konsekuensi bagi tim dalam pelanggaran doping, secara ketat disesuaikan dengan pasal 11 kode Wada yang menyatakan bahwa 'di mana jika ada lebih dari satu anggota tim dalam tim dikonfirmasi  menggunakan doping, tim yang bersangkutan akan ikut dikenakan sanksi.”

"Jika lebih dari dua anggota tim dalam olahraga tim kedapatan telah melakukan pelanggaran peraturan anti-doping dalam pertandingan, tim bisa diskualifikasi atau dijatuhi tindakan disiplin lainnya."

Pelatih Dinamo Zagreb Zoran Mamic menanggapi komentar Wenger, mengatakan: ". Tn. Wenger bisa berpikir dan berbicara tentang apa yang dia inginkan tetapi ada orang lain yang membuat keputusan tentang hal itu."

Gelandang Macedonia, Ademi, 24, telah mengajukan banding atas skorsing empat tahun nya, dan hasilnya akan segera di umumkan pada tanggal 20 November.