11/02/2015 04:28:00 pm
 |
| AROUNA KONE |
Arouna Kone mencetak hatrick
pertamanya untuk Everton ketika timnya berhasil membantai tim lemah, Sunderland
dalam lanjutan laga di Liga Inggris Senin malam lalu.
Gol tunggal Jermain Defoe dan sundulan
dari Steven Fletcher mampu memperkecil ketinggalan tim mereka tapi tiga gol
cepat dari Everton mampu mengubah alur permainan.
Gol bunuh diri Sebastian Coates,
aksi individu Romelu Lukaku dan gol kedua Kone tercipta sebelum akhirnya
mencetak gol terakhir lewat tandukan.
Hasil tersebut merupakan respon
sempurna bagi semua pihak yang meragukan performa kandang Everton setelah hanya
mampu meraih satu kemenangan dalam 5 pertandingan Liga Inggris terakhir di
Goodison Park.
 |
| GERARD DEULOFEU |
Sementara itu, bos Sunderland, Sam
Allardyce, yang dikenal sebagai sosok yang membanggakan prestasi clean sheet
nya, penampilan pasukannya dibabak kedua menunjukkan bahwa masih banyak tugas
yang harus dibenahi dalam beberapa bulan kedepan jika ingin bangkit dari dasar
klasemen.
Setelah memulai musim ini dengan
melawan tim-tim kuat yang berada diposisi 8 besar musim lalu, sekarang Everton
boleh mulai lega dengan jadwal kedepan mereka yang lebih mudah.
Dengan laga yang mengharuskan
mereka bertemu dengan tim seperti, West Ham, Aston Villa, Bournemouth, Crystal
Palace, Norwich, Leicester, Newcastle dan Stoke pada bulan November sampai ke
Desember, ada secercah harapan untuk menjaga peluang tim Roberto Martinez.
Dengan cederanya kapten utama,
Phil Jagielka, ada sedikit kekurangan di lini pertahanan ketika John Stones
kehilangan bola yang diambil oleh Defoe sebelum melepas tembakan yang menjadi
gol pertama Sunderland, begitu juga dengan Ramiro Funes Mori yang dengan mudah dikalahkan
oleh Fletcher dalam duel udara.
Mengesampingkan hal tersebut, Martinez
masih terhibur oleh hatrick Kone, setelah pemain asal Pantai Gading itu belum
sekalipun memberikan penampilan terbaiknya sejak bergabung dari Wigan dengan
nilai 6 juta Pounds pada Juli 2013 lalu. Kone melewatkan sebagian besar dari
dua musim terakhir dengan menjalani penyembuhan cedera lutut. Penampilan ke 35
nya bersama Everton ini juga memberinya berkah dengan ditambahkannya
perpanjangan kontrak selama 12 bulan oleh klub.
Dua assists dan satu gol yang
diberikan oleh Deulofeu juga menjadi pembuktian akan talentanya, walaupun hal
tersebut sempat tercemar oleh aksi divingnya pada babak kedua, yang
mengakibatkan dia harus menerima kartu kuning dari wasit. Menunjukkan pemain
berusia 21 tahun itu masih harus banyak belajar.
No comments
Post a Comment