![]() |
SEPP BLATTER (KIRI) & MICHEL PLATINI |
Dua sosok penting FIFA telah
mendapatkan sanksi berupa larangan terlibat dalam urusan sepakbola. Hal
tersebut menambah parah krisis yang telah lama menimpah olahraga tersebut.
Presiden FIFA, Sepp Blatter dan
Pemimpin UEFA, Michel Platini dihukum selama 90 hari yang sekaligus mengakhiri
rezim mereka sebagai dua sosok paling berpengaruh dalam dunia sepakbola.
Keputusan yang diambil oleh
Komite Eksekutif itu juga ditujukan kepada Sekretaris Utama, Jerome Valcke
untuk waktu yang sama, juga beserta Chung moon-Joon untuk kurun waktu 6 tahun,
yang berarti Platini tidak bisa lagi mencalonkan dirinya dalam pemilihan
presiden FIFA, walaupun dia telah bersikeras untuk membersihkan namanya dan
usahanya dalam mencari dukungan media dari 5 negara berbeda.
Sepertinya tidak ada jalan
kembali lagi bagi Blatter ataupun Platini walaupun mereka telah merencanakan
untuk melayangkan banding kepada Komite FIFA dalam waktu dua hari yang
diberikan.
Hakim Eksekutif FIFA,
Hans-Joachim Eckert, telah mendapatkan cukup bukti dari pembayaran misterius
untuk Platini pada tahun 2011 sebesar 1,35 juta Poundsterling atas jasanya
selama menjabat sebagai konsultan 9 tahun yang lalu. Itu dan juga penjualan hak
siar tv yang dijual Blatter kepada mantan anggota FIFA, Jack Warner dengan
harga yang jauh lebih murah sehingga memberikan keuntungan besar untuk Politisi
asal Trinidad Tobago itu dengan 11 juta Poundsterling.
Larangan itu segera berlaku dalam
waktu dekat dan berarti para penerima sanksi tidak diijinkan untuk terlibat
dalam segala aktivitas yang berkaitan dengan sepakbola. Jangka waktu sanksi itu
juga bisa ditambah 45 hari yang membuat mereka hanya punya waktu 6 hari sebelum
pemilihan Presiden FIFA selanjutnya pada 26 Februari mendatang.
![]() |
ISSA HAYATOU (KIRI) |
Selama masa hukuman itu, FIFA
menunjuk Issa Hayatou yang selama ini menjabat sebagai Kepala Konfederasi
Afrika (CAF) sebagai Presiden FIFA untuk sementara sampai terpilihnya presiden
baru. Sementara jabatan Platini dipegang oleh Presiden Federasi Spanyol , Angel
Maria Villar Llona. UEFA sendiri telah
mengadakan rapat darurat bersama 54 negara Eropa di Nyon pada Kamis lalu, untuk
menentukan langkah mereka selanjutnya.
No comments
Post a Comment