Arsenal sebelumnya telah
melayangkan ketertarikan mereka pada Robert Lewandowski pada bursa transfer
musim panas ini. Tapi Bayern Munchen, klub yang menjadi tempat bernaung sang
pemain menolak untuk menjual pemain mereka itu.
Hal itu membuktikan bahwa
walaupun hubungan kurang harmonis antara sang pemain dan pelatihnya, Pep
Guardiola. Lewandowski masih dianggap penting oleh klub juara bertahan
Bundesliga itu. Tapi yang masih menjadi pertanyaan adalah apakah Pep yang menilai
lebih sang pemain atau mungkin hanya upaya pihak klub sendiri untuk mempertahankan pemain mereka.
Selasa sore lalu, jelas terlihat
dari ekspresi Guardiola bahwa dia benar-benar terkesima. wajah tidak percayanya
akan pencapaian pemain yang baru dimasukkannya itu dengan mencetak 5 gol luar
biasa hanya dalam kurun waktu kurang dari 10 menit jelas adalah ekspresi yang
mewakili kekaguman sang pelatih.
Lewandowski memborong banyak
rekor malam itu, bukan hanya rekor hatrick tercepat di Bundesliga, tapi juga
rekor terciptanya 4 gol tercepat di Bundesliga, dan yang pasti pemain dengan
rekor tercepat dalam menciptakan 5 gol di Bundesliga.
Bahkan faktanya, dia telah
menjadi satu-satunya pemain pengganti yang masuk kelapangan dan mampu untuk
mencetak 5 gol bukan hanya di Liga Jerman, tapi juga hampir semua liga Eropa
Besar lainnya. Prestasinya itu juga memecahkan rekor 5 gol tercepat di Inggris,
Italia, Spanyol dan Jerman.
Ketertarikan Arsene Wenger pada
sang pemain hampir tidak tercium oleh media, jika kesepakatan itu terjadi,
tentu fans The Gunners akan sangat menyambut kabar baik itu. Arsenal berani
mengambil langkah untuk memboyong mantan striker Dortmund itu karena telah
mengendus kabar bahwa jasa sang pemain kurang begitu dibutuhkan oleh pelatih
Guardiola, seperti yang terlihat pada pertandingan terakhir dimana Lewandowski
dimasukkan sebagai pemain pengganti pada laga penting melawan pesaing posisi
atas klasemen, Wolfsburg.
Walaupun mantan pelatih Barcelona
itu telah melatih FC Hollywood ketika dibelinya Lewandoski pada tahun 2013.
Tapi banyak yang menduga pembelian pemain hanyalah keinginan klub yang kurang
begitu disetujui oleh sang manajer sendiri.
No comments
Post a Comment